Powered By Blogger

Sabtu, 02 Februari 2008

Marketing Image di Dalam Pemilu Presiden AS 2008

Para kandidat calon presiden Amerika Serikat baik yang berasal dari Partai Republik dan Partai Demokrat berlomba-lomba menampilkan Marketing Image bagi diri mereka masing-masing kepada para pendukungnya supaya dapat terpilih sebagi orang nomor satu di Gedung Putih. Saat ini dalam Marketing Image ada tiga calon kandidat yang paling popular yaitu Senator Hillary Rodham Clinton (Demokrat), Barrack Obama (Deokrat), dan John McCain (Republik). Mereka melakukan Marketing Image dengan cara berpidato, berbicara langsung dengan rakyat, korespodensi dengan e-mail, membuat film tentang citra mereka untuk iklan telivisi dan video popular You Tube.

Di dalam kampanye pemilu Presiden AS, sebuah Marketing Image sangat dibutuhkan sekali karena Marketing Image berguna untuk menampilkan kemampuan dari individu yang bersangkutan apakah layak untuk dipilih atau dipercaya untuk menjadi Presiden Amerika Serikat. Hal ini disebabkan menjadi Presiden Amerika Serikat. Hal ini disebabkan menjadi Presiden Amerika Serikat berarti menjadi pemimpin dunia dan tentunya rakyat Amerika Serikat menginginkan presiden yang mempunyai charisma dan pintar, bukan presiden yang jadul.
Di dalam Marketing Image seorang kandidat calon Presiden Amerika Serikat yang pertama akan dilihat adalah keterampilan dia berpidato untuk menjelaskan visi dan misi dia Seandainya individu yang bersangkutan menjadi Presiden Amerika Serikat ini juga dapat digunakan untuk melihat kapasitas intelektual dari individu yang bersangkutan. Kedua individu akan dilhat apakah sukses atau gagal dalam menjalankan pekerjaan sebelumnya. Contohnya Senator Hillary Rodham Clinton yang mewakili Negara Bagian New York mempunyai catatan yang bagus di dalam pekerjaan sebelumnya yaitu ketika menjadi Ibu Negara Amerika Serikat pada jaman pemerintahan Presiden Clinton. Ketiga, individu akan dilihat dari latar belakang pendidikan di Universitas papan atas seperti Harvard University, Yale University, Princeton University akan lebih disukai oleh para pemilih dan para pemilih juga ingin melihat latar belakang keluarga apakah seorang individu tersebut berasal dari keluarga baik-baik yang penuh dengan norma dan etika.

Tetapi yang paling terpenting dalam Marketing Image saat ini adalah para calon kandidat Presiden Amerika Serikat harus mampu merangkul para pemilih baru, yaitu kaum muda. Karena kaum muda pada pemilihan presiden 2008 adalah faktor penentu pada saat ini. Bagi kandidat yang akrab dengan teknologi informasi hal ini adalah sebuah keuntungan yang besar karena bisa menjumpai para pemilih baru dengan dialog interaktif memakai fasilitas multimedia di internet. Situs You Tube yang merupakan situs Video yang popular dikalangan generasi baru juga dimanfaatkan oleh para kandidat seperti Barrack Obama dan Hillary Clinton. Marketing Image yang mereka para kandidat juga harus mampu menarik kaum muda. Para kandidat juga bisa menawarkan program-program kampanye yang sesuai dengan aspirasi kaum muda.

Tidak ada komentar: